PW Persis Banten dan Bagian Otonom serta Lembaga yang ada dibawah Persis Banten PZU, HIPPI, KOSABA, Brigade dan SIGAB telah menggelar rapat koordinasi pada hari Ahad tanggal 1 Desember 2019 di Madrasah Tsanawiyah No. 55 Kebaharan Serang, untuk membahas hasil Nadwah Jam’iyah Nasional PP Persis, Musyawarah Kerja Nasional V tahun 2019, hasil evaluasi kinerja PW Persis Banten serta rancangan program jihad PW Persis Banten untuk tahun 2020.

Ketua PW Persis Banten CR. Nurdin dalam sambutan dan pengarahan pada acara pembukaan menyampaikan PW Persis Banten dan Bagian Otonom harus mensinergikan dan mensinkronkan program kerja sehingga tidak terjadi tumpang tindih. Seluruh kegiatan yang dilaksnakan harus mengacu kepada Qanun Azasi dan Qanun Dakhili. Kita juga akan menertibkan lembaga pendidikan khususnya Silabus, Bahan Ajar dan Kurikulum, para asatidz di Banten harus bisa menyusun Silabus, bahan ajar mulai dari TK sampai Mualimin. PW Persis Banten juga sudah memiliki website, maka seluruh asatidz, pemuda Persis, Pemudi Persis, Hima Persis dan Himi Persis harus mampu menulis di website untuk itu kita akan melaksanakan pelatihan Jurnalisme Konvensional dan Jurnalisme Digital di bulan Februari 2020, diharapkan Pemuda Persis sebagai pelaksana teknis pelatihan tersebut.

Dalam penggalangan dana untuk operasional PW Persis, Bagian Otonom dan Lembaga yang ada harus melalui satu pintu yaitu Pusat Zakat Umat ( PZU ), pengurus PZU harus banyak melakukan sosialisasi kepada seluruh anggota dan simpatisan serta jamaah pengajian yang dibina oleh mubalig Persis agar menyalurkan zakat, infak dan shadakah melalui PZU.

PW Persis Banten dan Bagian Otonom harus memanfaatkan Medsos dan IT untuk dakwah mengajak umat Islam agar kembali kepada Al-Qur’an dan As- Sunnah.

Dalam penyampaian hasil Nadwah Jam’iyah dan Muskernas V wakil ketua II sebagai utusan PW Persis Banten H. Rahmat Jaelani menjelaskan bahwa seluruh tasykil baik Persis maupun Bagian Otonom harus mempunyai loyalitas dan komitmen terhadap jam’iyah, kita semua sudah dibaiat untuk mewakafkan diri ke jam’iyah oleh karena itu seluruh potensi yang kita miliki harus dikerahkan untuk kepentingan jam’iyah, sedangkan utusan lain Ketua Bidgar Dakwah Ade Iqbaludin menjelaskan seluruh anggota Persis harus beribadah kepada Allah sesuai dengan tuntunan Al Qur’an dan As-Sunnah, kaidah-kaidah Persatuan Islam yang sudah ditetapkan oleh Dewan Hisbah, segala keputusan Dewan Hisbah harus dilaksanakan. Di Majlis-majlis taklim harus diisi oleh mubalig Persis agar pemahaman hukum dan ibadah sama, namun kendala yang dirasakan di Banten adalah kurangnya mubaligh, untuk mengatasi hal tersebut harus segera diadakan program Tamhidul Mubaligin yang rencananya akan dilaksanakan pada bulan Desember 2019 selama 6 semester.

Sekretaris PW Persis Banten, Cahyana yang menyampaikan hasil evaluasi kinerja bahwa cakupan hasil kinerja tahun 2019 mencapai 71,14 %, ada beberapa Bidgar yang masih kurang cakupannya. Sementara rancangan program kerja tahun 2020 PW Persis Banten menampung usulan dan masukan dari seluruh peserta Rakor untuk dibahas dalam Muyawarah Kerja Wilayah yang direncanakan pertengahan Desember 2019.

Masukan dari Ketua PW Persistri Banten Hj. Reni Fujiati melalui wa nya yaitu Silaturahmi ke Gubernur Banten, Imtihan Akbar se Banten, meningkatkan pengajian Persis Banten melibatkan Bagian Otonom, Safari pengajian Persis, manasik haji akbar dari tingkat TK sampai orang tua, lomba lingkungan masjid dan sekolah sehat, membangun gedung sekretariat bersama, membangun lembaga amal usaha dan oftimalkan peran lembaga seperti PZU dan Koprasi Syariah Abdurahman bin Aup ( KOSABA ).

Ketua PW Pemuda Persis Banten Ahmad Sayuti, menyampaikan usulan semua kegiatan PW Persis Banten dan Bottom masuk di website, bagian otonom mempunyai admin masing, pada waktu pelatihan jurnalistik dilakanakan Laounching website, hendaknya tidak ada rangkap jabatan di tasykil baik Persis maupun Bottom dan agar Program Kerja tahun 2020 tidak tumpang tindih dengan program yang ada di PD, PC dan Bagian Otonom dan pelaksana program sebaiknya tingkat PC.

Ketua HIPPI Tb. Latif Haris menyampaikan usulan untuk penggalian dana untuk biaya operasional PW Persis Banten, Bottom dan Lembaga yang ada, semua lembaga harus berkolaborasi dalam penggalian dana, semua lembaga dan bidgar ekonomi dari seluruh elemen jam’iyah harus duduk bersama ( FGD) untuk merumuskan langkah strategis serta harus dibuat SOP dalam pengelolaan keuangan.

Cahyana