Jakarta - Sikap Pimpinan Pusat Persatuan Islam (PP PERSIS) mengecam keras sikap represif oknum Brimob yang menyebabkan hilangnya nyawa pengemudi ojek online pada saat aksi unjuk rasa hari Kamis yang lalu (25/08/2025).

Tuntutan ini disampaikan langsung oleh Ketua Umum PP PERSIS, KH Jeje Zaenudin sebagaimana diberitakan di media online Persis.or.id. "Pertama-tama, kami sampaikan rasa empati dan belasungkawa yang sedalam-dalamnya atas musibah yang menimpa saudara kita, Affan Kurniawan. Semoga Allah SWT menerima segala iman dan amal salehnya, mengampuni segala khilaf dan dosanya, serta menempatkannya di alam kubur yang damai dan penuh karunia.

Semoga pula keluarga yang ditinggalkan diberi kesabaran, ketabahan, dan Allah berikan pengganti yang melindungi serta menjaga mereka," ujar Kyai Jeje, Jumat di kediamannya di Jakarta (29/8/2025). Ormas Persis mendesak pihak Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) untuk segera mengusut tuntas dan menegakkan hukum terhadap siapa saja yang melakukan pelanggaran hingga menyebabkan hilangnya nyawa.

Selain itu, Polri juga harus bertanggung jawab atas nasib dan kelangsungan penghidupan keluarga korban yang ditinggalkannya.

Ketum PP mengajak dan mengimbau semua pihak untuk mengedepankan keselamatan dan kemaslahatan bersama. Ia juga mendesak DPR agar memberikan tanggapan yang bijaksana dan simpatik terhadap aspirasi rakyat, demi mencegah terulangnya kejadian serupa di masa depan. Begitu juga sikap PP Pemuda Persis dalam seruannya sebagai berikut : "Seruan Keadilan, Kepedulian Sosial, dan Kritik terhadap Pemerintah serta Aparat"

1. بسم الله الرحمن الرحيم .⁠ ⁠PP Pemuda Persis menyesalkan sikap pemerintah yang telah kehilangan sensitifitas dan kepekaan di tengah situasi ekonomi masyarakat kecil yang semakin hari semakin sulit dan tidak pasti.
2. PP Pemuda Persis menyayangkan kepekaan tindakan anggota DPR RI sebagai elemen terhormat yang tidak mengindahkan perasaan publik serta tidak menunjukkan sikap empati kepada rakyat kecil dengan aksi joget disusul dengan isu kenaikan tunjangan anggota DPR RI seperti yang diwartakan akhir-akhir ini.
3. PP Pemuda Persis berdiri bersama-sama dengan masyarakat dalam mengawasi, mengoreksi, dan memberi masukan konstruktif kepada pemerintah dan aparat penegak hukum dalam meningkatkan kesejahteraan dan keamanan rakyat Indonesia.
4. ⁠PP Pemuda Persis turut berduka cita dan merasa prihatin atas jatuhnya korban jiwa dalam aksi demonstrasi masa yang terjadi pada tanggal 28 Agustus 2025 atas nama alm. Affan Kurniawan dan korban luka lain yang masih dirawat akibat dilindas oleh Kendaraan Taktis (Rantis) Brimob Polri.
5. ⁠Kami mengecam tindakan oknum aparat kepolisian dalam hal ini anggota Brimob Polri yang dengan jelas melakukan tindakan represif dan tidak manusiawi terhadap massa aksi.
6. PP Pemuda Persis mendorong dan mendukung penuh Bapak Kapolri Jenderal Listiyo Sigit Prabowo untuk menindak oknum aparat dalam peristiwa penabrakan dan pelindasan yang menyebabkan tewasnya masa aksi demi tegaknya keadilan bagi korban. PP Pemuda Persis juga mendukung program Kapolri dalam mengimplementasikan slogan "Polri Untuk Masyarakat" salah satunya dengan memberikan tanggapan dan pengamanan aksi yang humanis.
   
   Penulis : Ratu Nizma